Warga Kota Puruk Cahu Keluhkan Terkait Air Bersih
Warga Kota Puruk Cahu Keluhkan Terkait Air Bersih
Masalah ini menjadi keluhan utama masyarakat karena berdampak pada kebutuhan sehari-hari, seperti memasak, mencuci, dan mandi. Warga harus mengandalkan air hujan atau membeli air dari pedagang keliling dengan harga yang cukup mahal.
"Sampai sekarang kami belum pernah merasakan air bersih dari PDAM. Kalau hujan tidak turun, kami terpaksa beli air, padahal harganya sangat memberatkan," ujar salah seorang warga,yang tidak mau disebut namanya.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh warga lainnya, sandi. Ia mengatakan bahwa pemerintah dan PDAM seolah tutup mata terhadap kondisi ini. "Kami sudah sering sampaikan aspirasi, tetapi sampai sekarang tidak ada tindakan nyata. Kami berharap ada solusi segera karena air bersih adalah kebutuhan mendasar," tegasnya.
Menanggapi hal ini, pemerintah setempat diharapkan segera turun tangan untuk mengatasi krisis air bersih di wilayah tersebut. Kerjasama antara PDAM dan pemerintah daerah menjadi harapan utama masyarakat untuk memperbaiki layanan distribusi air bersih.
Kebutuhan air bersih di Kota Puruk Cahu, terutama di kawasan Pulu Basan, harus menjadi perhatian serius, mengingat pentingnya akses air bersih bagi kesehatan dan kualitas hidup warga. Hingga berita ini diturunkan, pihak PDAM belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan ini.
Posting Komentar